POLITEKNIK GUNAKARYA INDONESIA

SEJARAH  

Sebagaimana aturan dan peraturan dalam mendirikan atau menyelenggarakan pendidikan, maka harus lebih dulu ada suatu lembaga yang akan mengelola pendidikan. Demikian halnya dengan pendirian Politeknik Gunakarya Indonesia, maka  didirikan Yayasan Gunakarya Indonesia pada tahun 2001 dengan akte Notaris Ny. HJ. Julia Chairani Rachman, SH Jl. Pal Putih No. 193A, Kramat Jakarta Pusat dengan Akta No. 17  tanggal 06 Maret 2001 dan mendapat legalisasi pada tanggal 16 Juli 2001 dari Pengadilan Tinggi Jakarta Timur Departemen Kehakiman.

Pada saat pendirian  Yayasan Gunakarya Indonesia ada empat orang yang sepakat pada waktu itu yaitu Drs. Parsaulian Tambunan, Jooner Rambe, SE, Drs. Mian Simatupang, M.Sc  dan Drs. JH. Siregar.

Kemudian Yayasan Gunakarya Indonesia membeli Lembaga Pendidikan dan BKK Gunakarya yang terletak di Jl. Cut Mutia No. 99 Bekasi Timur.                          

Pada bulan Nopember 2001 Yayasan Gunakarya  Indonesia mendapat ijin prinsip  dari Direktur Pembina Akademik dan Kemahasiswaan Departemen Pendidikan Nasional dengan surat No. 2014/D2/2001 tanggal 9 September 2001 untuk menyelenggarakan pendidikan tinggi Politeknik Gunakarya Indonesia. Sambil berjalan kegiatan Yayasan, Ijin Penyelenggara Pendidikan Politeknik Gunakarya Indonesia diurus ke P5D di Bandung. Pada tanggal 13 Mei 2002 Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi atas nama Menteri Pendidikan Nasional menandatangani Ijin Penyelenggara Politeknik Gunakarya Indonesia dengan 4 (empat) Program Studi yaitu Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Komputer dan Akuntansi dengan SK. No.84/D/O/2002 tanggal 13 Mei 2002. Politeknik Gunakarya Indonesia mulai tahun 2001 sampai dengan Agustus 2003 dipimpin oleh Drs. Mian Adisuma sebagai Direktur. Kemudian September 2003 sampai dengan September 2004, Direktur dijabat oleh Ir. PS. Simanjuntak. Mulai Oktober 2004 s/d Agustus 2005 Direktur dijabat oleh Drs. Parsaulian Tambunan. Pada tahun 2005 bulan September Direktur dijabat Drs. Mian Simatupang sampai dengan sekarang.

Pada bulan Juli  2004 terjadi perubahan Dewan Pembinan Yayasan Gunakarya Indonesia yang juga sebagai pendiri yaitu Jooner Rambe, SE mengundurkan diri dari Yayasan Gunakarya Indonesia, selanjutnya Yayasan Gunakarya Indonesia dibina oleh Drs. Parsaulian Tambunan dan Drs. Mian Simatupang sesuai dengan Akta Notaris dari Notaris Ny. Hj. Julia Chairani Rachman, SH Jl. Pal Putih No. 193A, Kramat Jakarta Pusat dengan Akta No. 17  tanggal 7 Juli 2004.

Kegiatan Utama dari Yayasan Gunakarya Indonesia ialah pendidikan formal dan non formal, Bursa Kerja Khusus (BKK) yaitu penempatan tenaga kerja antar daerah dan lokal, kemudian Pendirian Klinik Kesehatan, Travel Agen, Perhotelan dan usaha bisnis lainnya dalam arti yang seluas-luasnya.

Prinsip utama manajerial Yayasan Gunakarya Indonesia ialah “ BAGAIMANA HASIL KERJA KITA BERGUNA BAGI ORANG LAIN” tanpa memandang Suku, Ras, Agama dan Bahasa.  

Siapapun yang mengendalikan Yayasan Gunakarya Indonesia kalau tetap pada  prinsip manajerial Yayasan Gunakarya Indonesia kita yakin Yayasan Gunakarya Indonesia tetap hidup selama matahari terbit dari timur.

Visi

Menjadi Politeknik Unggulan (Center of Excellence) yang menghasilkan Tenaga Ahli Madya (AMd) yang berbasis Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Modern serta berjiwa Nasional  berdasarkan Pancasila.

 Misi

 Menyiapkan Tenaga Ahli Madya (A.Md) yang mempunyai kemampuan secara profesional; merancang, menganalisis, merencanakan, memecahkan masalah, menjelaskan hasil penelitian industri, dan menerapkan manajerial sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi modern dengan pembebanan biaya yang seefisien mungkin.

http://www.politeknikgunakarya.ac.id/index.php?pilih=hal&id=9